Jumat, Desember 12, 2025

Bekali Siswa dengan Keterampilan Fardhu Kifayah, Lomba Pengurusan Jenazah di MAN 1 Menim Berjalan Khidmat dan Edukatif

Muara Enim (Kemenag Sumsel) – Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim menyelenggarakan sebuah kegiatan yang tidak biasa namun sarat makna: Lomba Praktik Pengurusan Jenazah. Acara ini diikuti oleh perwakilan kelas X, XI, dan XII, bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam sekaligus keterampilan praktis mengenai tata cara fardhu kifayah sesuai syariat Islam.


Kegiatan ini merupakan bagian integral dari pendidikan agama Islam di MAN 1 Muara Enim, yang menekankan pentingnya pengetahuan teoretis dan aplikatif. Dalam Islam, mengurus jenazah (memandikan, mengkafani, menyalatkan, dan menguburkan) adalah kewajiban kolektif umat muslim (fardhu kifayah) yang wajib dilaksanakan. Kepala MAN 1 Muara Enim Hj.Iin PArlina, menjelaskan dampak positif dari kegiatan ini. "Seringkali, pengetahuan tentang pengurusan jenazah hanya didapatkan secara teori di kelas atau saat ada musibah di masyarakat. Melalui lomba praktik ini, kami memastikan anak didik kami siap secara mental dan terampil saat dibutuhkan di lingkungan tempat tinggal mereka masing-masing," ungkapnya, Jum'at (12/12/2025),

Setiap tim peserta, yang terdiri dari empat hingga lima siswa, menampilkan demonstrasi lengkap mulai dari memandikan, mengkafani dengan kain putih yang telah disiapkan, hingga mempraktikkan tata cara shalat jenazah. Penilaian dilakukan secara cermat oleh dewan juri, yang terdiri dari guru mata pelajaran Fikih dan tokoh agama setempat.

Kegiatan ini mendapatkan apresiasi tinggi dari para orang tua dan tokoh masyarakat setempat. Mereka menilai bahwa pendidikan semacam ini sangat relevan dan berdampak langsung pada kehidupan sosial keagamaan di desa atau kelurahan.

"Lomba ini berdampak langsung pada masyarakat. Ketika siswa MAN 1 Muara Enim ini pulang ke komunitasnya, mereka bisa menjadi agen perubahan positif dan membantu pelaksanaan kewajiban umat di lingkungan sekitar mereka," tambah salah satu juri, Selimat.

Lomba ini bukan sekadar ajang mencari juara, melainkan investasi ilmu yang akan dibawa siswa MAN 1 Muara Enim seumur hidup, memastikan rantai pelaksanaan fardhu kifayah tetap terjaga di tengah masyarakat modern. (Kmd),

Tidak ada komentar:

Posting Komentar