Senin (11/7) kemarin, MAN 1 Muara Enim mendapat kunjungan dari kepala kantor kementerian agama kabupaten Muara Enim Drs. H. Azhari Rahardi, M.Si dengan tujuan silaturahmi sekaligus pembinaan terhadap guru dan pegawai. Kehadiran beliau didampingi Kasubag TU dan kasi pendidikan madrasah.
Pada kunjungannya kepala kemenag Kabupaten Muara Enim ini saat memberikan pengaraan, Azhari Rahardi berpesan kepada guru selalu berpesan kepada para siswa MAN 1 Muara Enim bahwa sudut pandang masyarakat sangat dipengaruhi oleh jabatan dan latar belakang pendidikan seseorang, oleh karena itu sebagai siswa madrasah mereka akan dilihat oleh masyarakat sebagai orang yang memiliki kompetensi di bidang keagamaan. “Jika ada musibah kematian, lalu di situ tidak ada ustadz, maka mereka akan lebih dulu melirik anak madrasah ketimbang anak sekolah umum untuk penyelenggaraan jenazah”, demikian ungkapnya.
Selain itu, Azhari Rahardi juga berpesan agar guru juga selalu mengingatkan kepasa siswa MAN 1 Muara Enim agar menjauhi narkoba, karena barang haram yang dapat melumpuhkan sel-sel otak manusia tersebut, kini sudah memasuki dunia pendidikan. Kemudian di akhir amanatnya beliau menghimbau agar senantiasa kita dekat dengan Allah SWT. “Jika ada masalah, maka solusi yang paling baik adalah mendekatkan diri kepada Allah SWT. Adukan segala persoalan kita kepada-Nya”, imbuhnya.
Selepas memberikan pembinaan kepada seluruh guru dan pegawai, bertempat di ruang guru. Azhari Rahardi mengingatkan kembali bahwa guru yang berpredikat sebagai pahlawan tanpa tanda jasa, kini sudah berubah di mana kesejahteraannya sudah lebih baik dibanding dengan pegawai instansi lain. Oleh karena itu, ia berpesan agar guru senantiasa bersyukur atas apa yang telah dimilikinya. “Tugas mengajar harus dijadikan sebagai kebutuhan, bukan dianggap sebagai tugas. Selain itu, imbangi hak dengan kewajiban, jangan hanya mengajar, tapi lebih diutamakan dalam mendidik”, pungkasnya. (kmd)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar