Senin, 3 Juni 2024 berlokasi di kantor kementerian agama kabupaten MuaraEnim beberapa orang Pegawai Pegawai Bukan Pegawai Negeri Sipil (PBPNS) Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim mejadi panitia pemberangkatan, tugas mereka sebatas mengantar jemaah. Dua pegawai ini tergabung dalam tim pelayanan koper jemaah dan tim pelayanan penerimaan jemaah.
“Jadi pegawai PBPNS keduanya bukan menjadi bagian dari Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi yang berangkat ke Tanah Suci. Tugas mereka hanya sampai Embarkasi Makassar, Jadi ini wilayahnya kepanitiaan untuk bersama, bergotong royong, menyukseskan acara. Adapun pada hal-hal yang sifatnya peribadahan, itu tentu menjadi wilayah masing-masing pemeluk agama, tidak ada campur aduk,” jelas Sri Wahyuni wakil kepala madrash bidang humas.
" Sesuai dengan Undang-undang No 8 tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah mengatur bahwa Penyelenggaraan Ibadah Haji merupakan tugas nasional dan menjadi tanggung jawab Pemerintah. Dalam proses kepanitian penyelenggaraannya, tentu melibatkan beragam unsur, tidak hanya Pegawai Kementerian Agama, tapi juga pegawai Kementerian/Lembaga Negara, Pemerintah Daerah, dan pihak terkait lainnya", imbuh Sri Wahyuni.
Sebagai pegawai kemenag tentunya akan ikut berjuang juga membantu sepenuh hati Kementerian Agama Republik Indonesia yang saat ini sedang terus fokus dalam upaya memberikan layanan terbaik kepada jemaah haji Indonesia, baik saat di Embarkasi, ketika di Arab Saudi, dan sampai kembali ke Tanah Air nanti. Semoga jemaah haji Indonesi sehat dan mabrur. (Kmd)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar